Skandal Seks Tante Lia
by
March 05, 2019
0
comments
Agen Bola Online
Agen Bola Terpercaya
Agen Casino Online
Agen Judi Terpercaya
Agen Poker Online
Agen Poker Terpercaya
Agen Sbobet Terbaik
Agen Sbobet Terpercaya
Lautanbola88
- Namaku Rano usiaku baru menginjak 17 tahun dan aku sebentar lagi akan duduk
dibangku kuliah, aku akan menceritakan pengalamanku ketika kehilangan keperjakaanku
waktu masih duduk dibangku SMA kelas 2.
Wajahku
biasa-biasa aja ngak ada yang istimewa, namun aku memiliki kelebihan mungkin
agak luar biasa dibandingkan dengan orang kebanyakan yaitu mempunyai kontol
yang lumayan besar lebih kurang 18 cm dengan diameter 4,5 cm. Padahal waktu
tidur adek kecil ku itu Cuma 6 cm.
Cerita
ini berawal dari adanya hajatan dirumah nenekku yang dari ibu, kebetulan adik
ibuku menikah. Semua keluarga dari ibu bermalam dirumah nenek mulai dua hari
sebelum pesta dilangsungkan.
Rumah
nenekku tidak terlalu besar sedangkan keluarga dari ibuku semua berjumlah 14
orang beserta anak-anaknya yang ikut kerumah nenekku, semua datang sekeluarga
hanya tanteku yang bernama Tante Lia datang sendiri karena suaminya sedang
tugas keluar kota dan belum mempunyai anak. Tante Lia usianya sekitar 36 tahun
wajahnya cantik dan tubuhnya sedikit gemuk namun padat terawat maklum orang
kaya.
Karena
dirumah udah penuh, maka tante Lia mau menginap di losmen dekat rumah nenekku,
aku mengantarnya naik motor, kemudian tanteku memilih kamar VIP yang full AC,
malam itu aku pulang dan bermalam dirumah nenekku.
Pagi
harinya aku disuruh mengantarkan makanan ke tante Lia, aku pergi mengantar
seorang diri dan kebetulan tante lia baru bangun dari tidurnya.
“Masuk
Rano..”katanya sambil membukakan pintu kamar nya
“Baik
tante”, jawabku sambil masuk dan meletakkan makanan diatas meja dalam kamarnya.
“Tante
terlambat bangun nih… habis semaleman tante ngak bisa tidur… kayaknya losmen
ini serem deh Rano, jadi tante agak takut jadinya..”, dia bercerita
“Eh…
tunggu dulu ya… tante mau mandi dulu trus mau bonceng sama rano ke Rumah Ibu,
tante males mau naik becak”, sambungnya.
“baik
tante..”, jawabku.
Tante
Lia masuk kek amar mandi sedangkan aku duduk di kursi yang tersedia di dalam
kamar losmennya.
Suara
air mengguyur badannya kudengar, dan tiba-tiba otak kotorku berjalan ketika
kulihat lobang kunci kamar mandinya. Aku berjalan pelan-pelan menuju kamar mandinya
terus aku mengintip kedalam, kulihat tanteku lagi menyabuni seluruh tubuhnya
dan aku terpana melihat tubuhya yang mulus dengan buah dada yang besar dan
kulihat lagi bulu vaginanya yang rapi, mungkin tante Lia rajin merawat dan
mencukur bulu vaginanya, aku menelan ludah dan otomatis kontolku langsung
menegang.
Agak
lama aku mengintip tante Lia mandi sambil nafasku ngos-ngosan ngak tahu kenapa
sampai akhirnya tante Lia selesai aku cepat-cepat duduk kembali dikursi sambil
pura pura SMS. Seolah-olah ngak terjadi apa-apa.
“Hayo
SMS sama pacarnya ya ?” Tiba-tiba terdengar suara tante Lia didepan ku
“eh
enggak tante…masih belum punya pacar “jawabku gugup, maklum orang berbuat salah
pasti pikirannya kalut
“Rano…
kamu keluar dulu ya… tante mau ganti baju trus kita berangkat, biar tante mau
makan dirumah ibu aja”, kata tanteku, singkat cerita.
Aku
keluar dari kamarnya dan menunggu diruang loby sampai akhirnya tanteku datang
dan kami berdua berangkat kerumah nenek.
Malam
harinya sekitar jam 9 malam tante lia minta diantarkan ke losmen lagi, dan
tante Lia cerita sama ibuku bahwa tante Lia agak ketakutan tidur sendiri di
losmen. Dia meminta aku untuk menemaninya, dan ibuku mengizinkannya, jadilah
aku malam itu menginap di losmen menemani tante Lia. Berhubung tempat tidurnya
single bed maka aku tidur dibawah.
Tante
Lia tiduran sambil menerima telpon dari mas Agus suaminya, dari omongannya
tante Lia cerita lagi ditemani aku karena takut keadaan losmen yang seram ini
menurutnya. Sekitar jam 11 malam aku bangun pingin pipis habis hawa AC membuat
ku mau pipis, aku pergi kekamar mandi dan malai pipis… serr… lega rasanya.
Setelah aku membasuk kontolku mataku tertuju pada celana dalam berwarna crem
yang ada digantungan di kamar mandi.
Iseng
aku memegangnya dan kuperiksa celana dalam itu, lalu karena penasaran kucium
celana dalam itu pas dibagian yang menutupi lobang vaginanya, kuhirup aromanya
dan serr… darahku mengalir deras dan detak jantungku deg-deggan langsung aja
aku horny saat itu, kuulang ulang mencium CD itu dan aku tambah horny saja.
Kontolku tegak setegak-tegaknya.
Dalam
pikiranku berkata, wah berarti tante Lia saat ini tidur ngak pake CD dan ketika
keluar dari kamar mandi mataku otomatis tertuju pada bawah pusar tante Lia yang
saat itu terlentang dengan dengkuran yang halus, namun tidak dapat kulihat
dengan jelas karena lampu kamar yang redup. Malam itu aku ngak bisa tidur,
terbayang tubuh tante Lia yang lagi mandi juga terbayang Cdnya juga terbayang
yang lain-lainnya dengan kontolku yang tegak ngak tidur-tidur… sialan… umpatku dalam
hati.
Kulirik
jam sudah menunjukkan pukul 2 dini hari, namun mataku ngak bisa terpejam,
tiba-tiba aku dengar suara:
“Ranoo…
Rano.”
Aku
pura-pura ngak mendengar.
“Ran…ranoo”,
kali ini suaranya agak keras dan kayak orang gemetaran.
“Iya
tante Lia ada apa?”, tanyaku sambil pura-pura lemas.
“Tolong
Rano tante pinjam selimutnya, ngak tahu nih tante kedinginan..”, balasnya.
Aku
bangun dan berjalan menghampirinya sambil menyerahkan selimut yang aku jadikan
alas”, kamu tidur diatas aja rano disamping tante…”
“Iya
tante…”, jawabku, tetapi dadaku tambah deg-degan, maklum otakku mulai ditumbuhi
hal-hal porno.
“Sini
selimutnya berduain biar kamu ngak kedinginan”, katanya, seperti kerbau dicucuk
hidungnya aku nurut aja memepetkan badanku kedekat tante, maklum selimutnya
kecil jadi untuk berdua harus mepet.
Tante
Lia miring membelakangiku sedang aku masih terlentang, kudengar nafasnya
teratur dengan halus menandakan dia terlelap lagi, aku menghadap tanteku dan
tak sengaja kontolku menyentuh pantatnya, ada desiran aneh didarahku dan rasa
hangat dikemaluanku, aku sengaja menyentuhkan kemaluanku di pantatnya dan rasa
hangat itu kembali menjalar, semakin kudekatkan dan semakin menempel aku makin
merasakan kehangatan itu, aku berhati-hati sekali takut tante Lia terbangun aku
menyingkapkan daster bagian belakang tante Lia keatas, oww… terlihat jelas buah
pinggulnya yang kembar sangat mulus, maklum belum punya anak, dan diantara dua
belah pantatnya aku liat ada sebuah gundukan berbulu dengan garis memanjang
ditengahnya. Pikiranku makin tak karuan dan kulihat penisku, nampak diujungnya
mengeluarkan cairan bening yang lincin langsung kuoleskan keseluruh ujung
kepala penisku.
Perlahan
aku sentuhkan penisku ke gundukan berbulu milik tante Lia, “ohh…”, aku merintih
perlahan merasakan sensasi sentuhan penisku pada vagina tante Lia, kugerakkan
sedikit pantatku untuk menekan vagina tante Lia, namun aku tidak tahan menahan
sesuatu yang hendak meledak keluar dari dalam penisku dan croot… croot…
croooot… aku keluar… kupejamkan mataku untuk menikmatinya,
Kulihat
spermaku banyak tumpah dibulu vagina dan paha bagiaan dalam tante lia, karena
takut tante Lia terbangun maka aku segera tidur, dengan senyum penuh kepuasan.
“Rano…bangun
udah jam 8 pagi”, sayup kudengar ada orang membangunkanku, aku segera membuka
mata dan melihat tante Lia sudah selesai mandi. Tante Lia memakai handuk yang
dililitkan didadanya sambil tersenyum tante lia menghampiriku dan duduk
disebelahku:
“Rano
tadi malam kamu mimpi ya..?”
“Eng…”,
belum sempat aku menjawab tante lia meneruskan bicaranya.
“Berarti
sekarang kamu sudah aqil balig, kamu harus mandi wajib, tadi pagi di paha dan
pantat tante banyak kena tumpahin sperma kamu”, kata tante Lia.
“Maaf
tante… Rano ngak sengaja”, jawabku spontan karena terkejut, “mati aku… Duh malunya…”,
bathinku dalam hati.
“Nah
lihat ku… burung kamu bangun mulai tadi…”, kata tante lia sambil matanya
melihat kebawah peruntuku.
Astagaaaaaa…
Rupanya semalam aku lupa memasukkan burungku kedalam sangkarnya dan mulai pagi
tadi dilihat sama tante Lia.
“Maaf
tante…”, kataku dengan malu-malu sambil menarik celanaku dan memasukkan
batangku kedalam Cdku, tiba- tiba.
“Jangan
dimasukkan dulu rano…! rano kan sudah dewasa sekarang… namun rano belum
diketahui rano itu sempurna apa tidak…”, kata tante Lia.
“Sempurna
gimana tante..??”, tanyaku sambil menggeruntukan dahiku, untuk yang ini aku
memang ngak tahu, bukan pura pura ngak tahu.
“Kadang
ada orang yang sukanya sesama jenisnya sendiri, trus ada yang impoten akhirnya
ditinggal pergi sama istrinya, jadi tante pingin tahu Rano sempurna apa tidak,
kamu keluarin lagi deh burungnya!”, perintah tante Lia, Akupun spontan
mengeluarkan lagi penisku dari dalam celanaku yang kebetulan masih kaku.
Kulihat
Tante Lia menelan ludah sedikit melirik kepenisku, dan tante lia berkata “Rano
diam aja ya nanti, Rano pejamkan mata aja kalau takut sakit, ini Cuma tes aja
koq…”
“Baik
tante.”
Aku
memejamkan mata, dan aku rasakan tante lia naik keatas tubuhku tanpa melepas
handik yang dipakainya, dan kurasakan penisku tertempel oleh benda berbulu dan
basah sehingga aku merasa sedikit geli dan terkejut .
“Emm..”,
aku berguman sambil terpejam.
“Kenapa
rano…sakit..??”, agak berbisik suara tante lia dengan nafas sedikit bernafsu.
“Enggak
tante…ngak apa-apa.”
Ada
sedikit gerakan yang dilakukan tante Lia sehingga vaginanya menekan penisku
kearah atas trus kebawah dan itu berlangsung beberapa saat, aku merasakan geli
yang luar biasa dan aku menggigit bibir bawahku supaya tidak bersuara, aku
membuka sedikit mataku ingin melihat wajah tante Lia, ternyata tante Lia
memejamkan matanya juga sambil menggigit bibirnya juga, gesekan antara vagina
tante Lia dan penisku makin licin sehingga berbunyi “tet… pret… pret… pret…”
setiap tante Lia memaju mundurkan vaginanya diatas penisku.
Kemudian
tante Lia berhenti bergerak, dan dengan nafas agak tak teratur bilang:
“Rano…
sekarang tes terakhir ya…”
“iya
tante… Rano siap”.
Aku
merasakan jari tante Lia memegang penisku bagian tengahnya, sesaat kemudian aku
merasakan kepala penisku menyeruak suatu lubang yang agak lebar sehingga
gampang masuknya, aku merasakannya sambil memejamkan mata dan menikmatinya.
Ketika
baru sepertiga masuk aku merasakan ujung penisku membentur semacam dinding yang
berlobang kecil sekali, dan lobang itu kayaknya seperti cincin, kepala penisku
terarah kesana dan kurasakan pemilih lobang itu yaitu tante Lia berusaha untuk
memasukkan kepala penisku kelobangnya namun agak kesulitan. Link AlternatifSbobet Terbaru
Kurasakan
tekanan tante Lia makin kuat terhadap penisku dan sepertinya kulit kepala
penisku terkupas oleh cincin itu rasanya nyilu nyilu enak sehingga aku keluar
suara.
“aakh…”
Tante
Lia menghentikan gerakannya .
“Gimana
rano… Sakit..??”
“Enggak
tante ngak apa apa…”
Tiba-tiba
kurasakan lobang cincin itu berkedut-kedut dan meremas perbatasan antara kepala
penisku dan batangnya, tadi mungkin kepalanya sudah melewati cincin itu, dan
sepertinya kepala penisku diempot oleh benda didalam vagina tante lia.
“Akh…
akh…”, tiba-tiba tante lia bersuara.
Kembali
kurasakan jepitan cincin itu makin kuat dan penisku sepertinya tersiram air
hangat didalam vagina tante Lia, akupun kehilangan kendali merasakan jepitan
itu dan tidak dapat menahan sesuatu yang akan keluar dari dalam penisku dan aku
terpekik akh… Crooot…croot..crot… Sekitar 4 kali cairan itu menyemprot kedalam
vagina tante Lia. Penisku masih tertanam didalam vagina tante Lia beberapa saat
kuliahat tante lia masih memejamkan matanya…
“Udah
tante tesnya…??”, tanyaku. Agen Judi Pokerking88
“Emm
udah… Rano, ternyata kamu laki-laki yang normal”, jawabnya sambil mengangkat
pantatnya melepaskan penisku divaginanya, trus tante lia berjalan ke kamar
mandi. Aku melihat kearah penisku, disana ternyata banyak berlepotan cairan
berwarna putih, ada yang kental ada yang bening sebagian lagi ada di
bulu-buluku yang masih halus, aku berpikir dalam hati.
Seandainya
tes ini dilakukan setiap hari, mungkin aku tidak adak menolaknya.
LautanBola88 & LautanPoker88 Adalah Agen Resmi Judi Online BOLA, CASINO, SBOBET, MAXBET, IBCBET, POKER, SAKONG, CAPSA, CEME, DOMINO, TOGEL Online Terbesar, Terpercaya, Dan Terbaik No 1 Di INDONESIA Dengan Pelayanan 7x24 Jam. Pendaftaran & Deposit 24jam, Bisa Melalui Bank BCA, MANDIRI, CIMB NIAGA, BNI, BRI.
- Minimal Deposit POKER Hanya Rp 25.000
- Minimal Deposit BOLA & CASINO Hanya Rp 50.000
- Withdraw / Tarik Dana 24jam
- BONUS NEW MEMBER 30%
- Bonus Cashback 7%
- Bonus Turnover (0.25% Sport) & ( 0.7% Live Casino)
- Bonus Refferal 5% Seumur Hidup
Untuk informasi lebih lanjut silakan hubungi kami di:
Whatsapp: +855 7795 6733
BBM: LAUTANBOLA
LINE ID: LAUTANBOLA
Telegram: +855 7795 6733
LautanBola88 | LautanPoker88
LautanCinta
LAUTANBOLA88 LAUTANPOKER88 Agen Sbobet Terbesar TerpercayaLAUTANBOLA88 LAUTANPOKER88 Agen Bola Terbesar, Agen Bola Terpercaya, Agen Poker Terpercaya, Agen Sbobet Casino Terpercaya, Agen Bola Terpercaya, Agen Poker Terpercaya, Agen Sbobet Terpercaya, Agen Bola Terbesar, Agen Bola Terbaik, Capsa Susun, Bandar Bola Terbesar, Bandar Bola Terpercaya, Agen Sbobet Terbesar, Agen Sbobet Terbaik, Agen Poker Terbesar, Agen Poker Terbaik. Agen Bola Poker Casino, Sbobet, Terbaik Dan Terbesar di INDONESIA.
0 comments:
Post a Comment